Kita telah diwajibkan untuk mengingati Allah dan kerja mengingati ini bukanlah kerja jasadiah tetapi kerja ruhiyah/hati. Untuk membantu hati mengingati Allah maka lidah/lisan selalunya melafazkannya. Terlalu besar faedah berzikir ini, antaranya:
- berzikir dapat menghalau syaitan
- mendapat keredhoan Allah
- menghilangkan kesusahan hati dan menggantikannya dengan keriangan
- melapangkan dada dan menenangkan hati serta menghilangkan kesakitan hati
- menghapuskan dosa dan menghilangkan kerisauan
- menyelamat dari siksa Allah di dunia dan di akhirat
- terselamat dari penyakit nifaq
- selamat dari kecewaan di akhirat
- zikir adalah benih untuk tanaman syurga
- dikelilingan rahmat dan kasihan belas Khaliq dan makhluq
- mendapat lindunagn/naungan malaikat
- mendapatkan cahaya iman di dunia dan cahaya di dalam kuburnya
- dan banyak lagi
Abud-dardak telah meriwayatkan dari RasululLah SAW, (mafhumnya):
"Mahukah kamu aku beritahu tentang sebaik-baikamalan kamu dan sesuci-sucinya di sisi Tuhan kamu dan ianya akan lebih baik bagimu dari membelanjakan emas dan perak dan daripaa kamu menemui musuh dan menetak lehmereka atau mereka menetak leher kamu?"
Jawab para sahabat, " Bahkan"
Bersabda Nabi, "Ingat akan Allah Taala".
(Hadis sahih dibenarkan oleh alHakim dipersetujui oleh Adz-zahabi).
Bahkan Nabi memperumpamakan hati yang mengingati Allah dengan yang tidak mengingati Allah seperti orang hidup dengan orang yang mati. Maka selalulah memohon kepada Allah supaya lisan/lidah kita lancar/lembut dan basah dalm berzikir kepada Allah.
WalLahu a'lam
Harun Noordin
Tiada ulasan:
Catat Ulasan